Pada hari ini, pasar kripto mengalami goncangan hebat setelah berita tentang penjualan cepat oleh “whale” (pemegang besar aset kripto) yang terkait dengan Mt. Gox
Mt. Gox: Dari Puncak ke Kehancuran
Mt. Gox, dulunya merupakan bursa Bitcoin terbesar di dunia, mengalami kebangkrutan pada tahun 2014 setelah diretas dan kehilangan sekitar 650.000 hingga 950.000 Bitcoin. Bursa ini mengklaim menangani sekitar 80% dari semua perdagangan dolar global untuk Bitcoin. Setelah bertahun-tahun proses kepailitan yang berlarut-larut, Mt. Gox akhirnya akan memulai proses pengembalian aset kepada para korban.
Mt. Gox adalah nama yang sangat dikenal di dunia kripto, terutama bagi mereka yang telah lama berkecimpung dalam industri ini. Pada masa jayanya, Mt. Gox adalah pusat perdagangan Bitcoin terbesar di dunia, menangani sebagian besar transaksi Bitcoin global. Namun, kejayaan itu hancur setelah bursa ini mengalami peretasan besar-besaran yang mengakibatkan hilangnya ratusan ribu Bitcoin, meninggalkan banyak investor dalam kerugian besar.
Paus “Whale” dan Pergerakan Aset
Dalam beberapa hari terakhir, seekor paus (disebut “whale” karena jumlah aset yang dimilikinya) telah menyetorkan sejumlah besar Bitcoin ke Binance. Pada hari ini, paus tersebut menyetorkan 1.800 BTC ($106 juta) hanya dalam waktu 40 menit. Sejak 27 Juni, total 5.281 BTC ($323,2 juta) telah disetorkan ke Binance, mengakibatkan kerugian sekitar $20 juta. Pergerakan aset sebesar ini menyoroti volatilitas dan ketidakpastian di pasar kripto.
Aktivitas whale ini tentu mengundang perhatian banyak pihak. Ketika sejumlah besar Bitcoin berpindah tangan dalam waktu singkat, dampaknya terhadap pasar tidak bisa diabaikan. Whale memiliki kemampuan untuk menggerakkan harga Bitcoin secara signifikan, dan penjualan besar-besaran seperti ini sering kali diikuti oleh penurunan harga yang tajam.
Dampak Terhadap Harga Bitcoin
Akibat dari penjualan cepat oleh paus, harga Bitcoin mengalami tekanan. Saat ini, harga Bitcoin berada di bawah level kritis $60.000, mengalami penurunan 3% dalam satu malam. Ini merupakan hari bearish ketiga berturut-turut dan berkontribusi pada penurunan 6% selama seminggu terakhir. Para analis mencatat bahwa aktivitas whale sering kali diikuti oleh penurunan harga yang tajam, seperti yang terjadi baru-baru ini.
Penurunan harga Bitcoin ini tentu menjadi perhatian bagi para investor. Bagi mereka yang memegang Bitcoin, penurunan harga ini berarti penurunan nilai investasi mereka. Namun, bagi mereka yang berencana untuk membeli Bitcoin, penurunan harga ini bisa menjadi peluang untuk masuk ke pasar dengan harga yang lebih rendah.
Perspektif Investor
Bagi para korban Mt. Gox, pengumuman pengembalian aset ini tentu merupakan kabar baik setelah bertahun-tahun menunggu ganti rugi. Namun, bagi investor kripto secara keseluruhan, ketidakstabilan pasar dan pergerakan aset yang besar-besaran tetap menjadi perhatian. Terlebih lagi, sekitar 141.000 Bitcoin atau sekitar 0,7% dari total 19,7 juta Bitcoin yang beredar akan dikembalikan kepada para korban Mt. Gox minggu ini.
Proses pengembalian aset kepada para korban Mt. Gox menjadi momen penting dalam sejarah industri kripto. Bagi para korban, ini adalah kesempatan untuk mendapatkan kembali sebagian dari kerugian mereka. Namun, bagi pasar secara keseluruhan, ini menambah ketidakpastian karena jumlah Bitcoin yang besar akan kembali beredar di pasar, berpotensi mempengaruhi harga.