Apple dan OpenAI: Kolaborasi Canggih untuk Masa Depan iOS

Apple dan OpenAI: Kolaborasi Canggih untuk Masa Depan iOS
Apple dan OpenAI


Dalam sebuah langkah yang menandai era baru dalam interaksi manusia dan mesin, Apple Inc., raksasa teknologi global, dikabarkan sedang dalam tahap akhir negosiasi dengan OpenAI untuk mengintegrasikan fitur ChatGPT ke dalam ekosistem iPhone. Menurut sumber yang dekat dengan masalah ini, jika rencana ini berjalan lancar, pengguna iPhone dapat menantikan kehadiran ChatGPT dalam pembaruan perangkat lunak Apple iOS 18 yang akan datang.

Laporan yang diterbitkan oleh Bloomberg pada 11 Mei menyoroti bahwa Apple tidak hanya berfokus pada ChatGPT, tetapi juga sedang menjajaki diskusi dengan Alphabet, perusahaan induk Google, untuk potensi integrasi chatbot Gemini. Meskipun demikian, diskusi dengan OpenAI tampaknya lebih maju dan menjanjikan.

Saat ini, masih menjadi pertanyaan apakah fitur-fitur baru ini akan dapat dinonaktifkan oleh pengguna atau akan menjadi bagian permanen dari sistem operasi yang diperbarui. Tahun lalu, rumor beredar bahwa Apple membatasi penggunaan ChatGPT karena kekhawatiran terhadap privasi dan keamanan data. Namun, dengan berjalannya waktu, Apple tampaknya meningkatkan upaya untuk memperkuat divisi kecerdasan buatan (AI) mereka sendiri.

Pada tanggal 30 April, Cointelegraph melaporkan bahwa Apple telah merekrut pakar AI dari Google untuk membangun tim pembelajaran mesin yang kuat. Langkah ini diikuti dengan akuisisi dua startup AI di Zurich, Swiss, yang memungkinkan Apple untuk mendirikan laboratorium ‘rahasia’ yang dikenal sebagai “Vision Lab.”

Selain itu, pada tanggal 11 Mei, Apple menyebutkan Octane – perangkat lunak desain 3D yang didukung oleh Render Network – dalam presentasi utama yang memamerkan chip M4 pada iPad terbaru mereka. Pengumuman ini memiliki dampak langsung pada pasar kripto, dengan Render Token (RNDR) melonjak 11% setelah disebutkan. Dalam perbandingan dengan 10 token AI teratas, RNDR mengalami pertumbuhan terbesar selama 7 hari terakhir, naik 18%, sementara Fetch.ai (FET) dan SingularityNET (AGIX) mengalami penurunan.

Kolaborasi antara Apple dan OpenAI, jika terwujud, akan menjadi tonggak penting dalam sejarah teknologi. Ini tidak hanya akan membuka jalan bagi integrasi AI yang lebih mendalam dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga menandai komitmen Apple terhadap inovasi dan peningkatan pengalaman pengguna. Dengan AI yang semakin menjadi pusat perhatian, Apple tampaknya bertekad untuk tidak tertinggal dalam perlombaan untuk menciptakan teknologi yang lebih pintar dan lebih responsif.

Kemungkinan integrasi ChatGPT ke dalam iOS menunjukkan bahwa Apple sedang mempersiapkan diri untuk masa depan di mana interaksi suara dan teks dengan AI akan menjadi norma, bukan pengecualian. Ini juga menunjukkan bahwa perusahaan sedang mencari cara untuk memanfaatkan AI dalam meningkatkan produk dan layanannya, sambil tetap menjaga komitmen mereka terhadap privasi dan keamanan pengguna.

Dengan langkah ini, Apple tidak hanya menegaskan posisinya sebagai pemimpin inovasi, tetapi juga menunjukkan kesediaannya untuk berkolaborasi dengan pemain lain di industri untuk membawa teknologi yang lebih maju ke pasar. Bagi penggemar teknologi dan AI, masa depan tampaknya penuh dengan kemungkinan yang menarik dan tak terbatas.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada AriktelCoin hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading.

icon Berita Lainnya